Cara Block Alamat IP dengan MikroTik

Firewall adalah suatu sistem yang dirancang untuk mencegah akses yang tidak diinginkan dari atau ke dalam suatu jaringan internal. Tembok api bekerja dengan cara melacak dan mengendalikan jalannya data serta memutuskan aksi untuk melewatkan (pass), menjatuhkan (drop), menolak (reject), mengenkripsi atau melakukan pencatatan aktivitas (log) data. Firewall menjamin agar data sesuai dengan aturan (rule) yang terdapat di dalam kebijakan keamanannya (security policy) yaitu seperangkat aturan yang telah didefinisikan di dalam keamanan jaringan internal. (Sumber:Wikipedia)

Sebelum block alamat IP, Anda terlebih dahulu harus mengatur NAT. Anda bisa melihat caranya di blog sebelum ini di Setting NAT di MikroTik
Bila ada, gunakan virtual machine Debian sebagai cilent untuk percobaan alamat IP.

Berikut langkah - langkahnya:
1.Setelah konfigurasi NAT dan berhasil, ubah jaringan VM Debian menjadi Bridged
2.Cek alamat IP Debian dengan perintah ip a, catat alamat IP-nya
3.Buka panel IP lalu pilih menu Firewall, pilih tab Filter Rules
4.Klik tanda +. Pada tab General, masukkan alamat IP cilent di Src. Address, misalnya 192,168.123.253
Lalu, buka tab Action, pilih opsi drop
5.Coba ping google.com dengan menggunakan VM Debian
Berbeda dengan yang belum diblock
Bila tidak memiliki VM Debian, Anda bisa menggunakan PC Anda sendiri sebagai percobaan
Bila kurang jelas, bisa mengajukan pertanyaan di kolom komentar. Sekian, terima kasih.

Comments

Popular Posts